“Atau kamu berdoa juga, tetapi kamu tidak menerima apa-apa, karena kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu.” (Yakobus 4:3)
Setiap kita pasti pernah mengalami, ada kalanya kita bergumul dan berdoa terus menerus tapi tak pernah ada jawaban. Kita merasa kita sudah berdoa dengan sepenuh iman dan keyakinan tapi Tuhan bergeming. Sunyi, sepi, sekian lama kita berdoa tak pernah ada tanda bahwa Tuhan mendengar. Kalau kita pernah mengalami hal seperti ini mungkin kita harus belajar dari pengalaman Elia.
Pada satu masa Alkitab mencatat Elia sedang dalam pelarian untuk menyelamatkan diri dari pengejaran Izebel dan pada akhirnya dia berakhir terdampar di padang gurun. Dia sedang berlari menyelamatkan diri dan dalam ketakutan dan kesendiriannya akhirnya dia menyerah dan kemudian dia berdoa: “Sekarang, ya Tuhan, ambillah nyawaku” (1 Raj.19:4). Kita andaikan ini adalah sebuah doa yang tulus, Elia sudah begitu patah semangat dan takut, sehingga saat itu dia benar-benar ingin mati.
Apakah Tuhan tidak mendengar doanya? Tentu Tuhan mendengar, Elia adalah seorang nabi yang dipakai Tuhan dengan luar biasa tentulah Tuhan mendengar doanya. Tapi apakah Tuhan mengabulkan doanya? Tidak! Karena Tuhan punya rencana lain yang jauh lebih baik untuknya. Dan ini juga yang sering terjadi pada saat kita berdoa dengan frustasi, Tuhan sebenarnya mendengar doa kita tapi Dia punya rencana yang berbeda atau yang lebih baik daripada apa yang kita minta dalam doa. Dan cerita selanjutnya seperti yang tercatat di dalam Alkitab, Elia tidak pernah mati. Elia diangkat ke Surga tanpa mengalami kematian tubuh fisiknya. Bukankah hal itu jauh lebih baik daripada kalau Tuhan mengabulkan doanya untuk mati sendirian di padang gurun?
Demikian juga dengan doa kita yang tidak pernah dijawab Tuhan. Tuhan mendengar semua doa kita, tapi Tuhan tidak mengabulkan semua keinginan kita. Karena Dia punya rencana dan jawaban yang lebih baik dari semua masalah dan pergumulan kita. Saat kita menghadapi masalah dan badai persoalan tetaplah berdoa memohon pertolongan-Nya tapi jangan paksakan jawabannya sesuai keinginan kita. Karena Tuhan lebih tahu apa yang terbaik dan Dia pasti memberikan yang terbaik buat anak-anak-Nya. [CK]
P1: Renungkan dan ingat kembali saat-saat dimana kita pernah mengalami pergumulan hebat dan doa kita tidak dijawab tapi Tuhan menyediakan solusi yang lebih baik buat kita.
P2: Belajar dari pengalaman kita bergumul dengan Tuhan, pelajaran apa yang bisa kita ambil dan sikap doa seperti apa yang bisa kita terapkan kembali saat ada masalah dalam kehidupan .