“Mereka yang hidup dalam daging, tidak mungkin berkenan kepada Allah. Tetapi kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam Roh, jika memang Roh Allah diam di dalam kamu. Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukan milik Kristus..” (Roma 8:8-9)
Brian Houston, founder dari Gereja Hillsong yang berpusat di Sydney Australia tersandung kasus pelecehan seksual. Hillsong adalah gereja yang dikenal karena menciptakan banyak musik rohani yang dinyanyikan di seluruh dunia, serta memiliki cabang-cabang yang tersebar di kota-kota besar di seluruh dunia. Brian sendiri merupakan salah satu pemimpin Kristen yang memiliki pengaruh besar.
Tetapi baru-baru ini muncul isu bahwa Brian terlibat dengan pelecehan seksual dengan dua orang Wanita. Berita mengejutkan ini dikonfirmasi oleh PLT Senior Pastor Hillsong Global saat ini, Phil Dooley, bahwa Brian pernah mengirimkan pesan tidak senonoh kepada seorang staff gereja, dan yang terbaru, masuk ke dalam kamar salah satu peserta konferensi Hillsong yang diadakan setahun sekali.
Berita ini tentu sangat mengejutkan banyak pihak, pasalnya saat berita ini terblow up ke media masa, Brian memang sedang cuti dari posisinya sebagai Global Pastor Hillsong sejak Januari 2021 untuk menghadapi persidangan kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh ayah Brian. Masalah kedua yang muncul dan berhubungan dengan dirinya, menyebabkan Pastor Brian diberhentikan dari jabatannya di gereja Hillsong.
Dalam pengakuannya, Brian melakukan kedua aksi pelecehan ini dalam pengaruh alcohol yang diminum bersamaan dengan obat penenang. Sehingga bisa dibilang Brian melakukannya dalam kondisi tidak “sober” (sadar). Tetapi apapun alasannya, Brian telah melanggar kode etik gereja dan juga secara hukum di negaranya.
Setiap orang percaya, yang telah hidup bersama dengan Penolong, yaitu Roh Kudus di dalam hatinya, harus mengetahui bahwa hidup yang berkenan pada Tuhan adalah hidup yang mengikuti setiap tuntunan Roh Kudus. Janganlah kompromi pada dosa dengan alasan apapun, sebab dengan sedikit kompromi, maka hidup kita tidak lagi sejalan dengan tuntunan dan perintah Roh Kudus. Penyimpangan sedikit saja yang tidak disadari akan membuat hidup menyimpang yang sangat jauh dari kebenaran jika didiamkan dalam waktu lama. Oleh karena itu mari hari ini kita sadar, jika hidup kita telah menyimpang, mari sesuaikan kembali dengan kebenaran Firman. [CH]
Perenungan (P1) dan Penerapan (P2)
P1: Pernahkah anda kompromi dengan dosa kecil yang mungkin membawa anda pada kesalahan yang sangat besar?
P2: Bagaimana anda bangkit dari masalah tersebut, apa yang anda lakukan?
Bacaan: Ayub 38-42