You are currently viewing PILIHAN DI TANGAN ANDA
  • Post category:Artikel

PILIHAN DI TANGAN ANDA

Tetapi Ia berkata: “Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya.” (Lukas 11:28).

John C. Maxwell pernah diminta menjadi pembicara di sebuah seminar bersama istrinya. Ia dan istrinya, Margaret, diminta menjadi pembicara pada beberapa sesi secara terpisah. Bila Maxwell sedang menjadi pembicara, istrinya selalu duduk di barisan terdepan dan mendengarkan seminar suaminya. Suatu ketika Margaret menjadi pembicara di salah satu sesi seminar tentang ‘Kebahagiaan.’ Seperti biasa Maxwell duduk di bangku paling depan dan mendengarkan. Sebagaimana biasa dalam sebuah seminar, selalu ada interaksi dua arah dari peserta seminar. Pada sesi tanya jawab, setelah beberapa pertanyaan, seorang ibu mengacungkan tangannya untuk bertanya. Ketika diberi kesempatan, ibu tersebut bertanya, “Miss Margaret, apakah suami Anda membuat Anda berbahagia?”

Seluruh ruangan langsung terdiam. Suatu pertanyaan yang bagus. Semua peserta menunggu jawaban Margaret. Margaret tampak berpikir beberapa saat dan kemudian menjawab, “Tidak.”

Seluruh peserta dibuat terkejut. “Tidak,” katanya sekali lagi, “John Maxwell tidak bisa membuatku bahagia.” Semua orang dalam ruangan langsung menoleh ke arah Maxwell (bisa Anda bayangkan betapa malunya Maxwell saat itu). Dan Maxwell juga menoleh-noleh mencari pintu ke luar, seperti ingin cepat-cepat ke luar dari ruangan itu. Kemudian Margaret melanjutkan pembicaraannya, “John Maxwell adalah suami yang sangat baik. Ia tidak pernah berjudi, mabuk-mabukan ataupun bermain serong. Ia suami yang setia, selalu memenuhi kebutuhan saya, baik jasmani maupun rohani. Tetapi, tetap dia tidak bisa membuatku bahagia.”  Tiba-tiba ada suara bertanya, “Mengapa?” Margaret tersenyum dan menjawab, “Karena tidak seorangpun di dunia ini yang bertanggungjawab atas kebahagiaanku selain dari diriku sendiri.”

Apakah Anda seorang penuntut? Apakah Anda menginginkan semua orang di sekitar Anda membahagiakan Anda? Tidakkah Anda berpikir bahwa kebahagiaan adalah pilihan dan Andalah yang berhak menentukan apakah Anda berbahagia atau tidak? Yesus berkata, “Yang  berbahagia adalah mereka yang mendengarkan Firman Allah dan yang memeliharanya.” Firman Allah hidup dalam hati dan pikiran kita, yang membawa perkenanan Tuhan atas hidup kita. [DP].

P1: Apa yang selama ini Anda harapkan dan lakukan untuk dapat hidup berbahagia?

P2: Mengapa kita perlu merenungkan Firman Tuhan dan melakukannya?

Bacaan : Yosua 9-12