You are currently viewing QUO VADIS DOMINE?
  • Post category:Artikel

“Sebab aku yakin, bahwa penderitaan zaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita. (Roma 8:18)

Suatu kali dikisahkan Petrus berniat untuk pergi meninggalkan pelayanannya di Roma, karena tantangan yang cukup berat. Tapi ketika sampai di gerbang kota, ia mendapat penglihatan bahwa Yesus sedang berjalan memikul salib. Lalu Petrus bertanya,”Quo Vadis domine?” “Mau ke mana Engkau pergi Tuhan?” Dan Yesus menjawab, “Aku hendak pergi ke Roma untuk disalibkan kembali.” Mendengar jawaban itu, Petrus tersadar dan menyesal, karena sikapnya tersebut. Akhirnya dia memutuskan untuk kembali ke Roma dan tetap melakukan pelayanan, meskipun tantangan semakin besar. Dan pada akhirnya dia dihukum salib dengan kepala di bawah untuk tetap mempertahankan imannya.

Seringkali ketika semua berjalan baik dan semua yang diharapkan tercapai, maka kita menjadi orang yang kokoh, tetap berdiri tegak. Namun manakala kesulitan, penderitaan dan segala sesuatu tidak bersahabat dengan kita, maka kita mulai melarikan diri dari masalah tersebut bahkan berusaha untuk meninggalkan iman kita. Mulailah meletakkan salib yang seharusnya kita pikul, dan berkata,”aku tidak mau lagi memikul salib ini, aku sudah tidak kuat lagi Tuhan!”

No crown without cross. Tuhan Yesus mendapat kemuliaan, setelah mengalami salib, mendapat kebangkitan setelah mengalami kematian, mendapat peninggian setelah mengalami perendahan. Tuhan Yesus berkata, “Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku.” (Luk. 9:23-24). Jika seseorang ingin mengikut Yesus bahkan sampai kepada kekekalan, maka inilah syarat yang Yesus tawarkan.

Tidak ada cara lain, selain harus melalui salib agar seseorang layak bagi Tuhan (Mat. 10:38). Bahkan penderitaan atau salib yang dialami orang percaya zaman sekarang, tidaklah sebanding dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita (Rm. 8:18).

Tuhan Yesus sedang melihat setiap pribadi. Dia sedang melihat apakah kita sedang setia memikul salib? Atau apakah kita sedang melepaskan salib itu? Tuhan Yesus mungkin bertanya kepada Anda hari ini, “Quo Vadis?” [YP]

P1: Penderitaan apa saja yang dimaksud ayat ini?”

P2: Apa yang Anda akan lakukan agar memperoleh kemuliaan kelak dari Tuhan?